Tindakan wanita Brazil tersebut telah menimbulkan perdebatan sengit di antara masyarakat. Sebagian besar mengutuk perbuatannya yang dianggap tidak bermoral, sementara sebagian yang lain juga menyalahkan kondisi ekonomi yang membuat seseorang terpaksa melakukan tindakan ekstrem seperti ini. Beberapa pihak bahkan mempertanyakan hukum serta prosedur di balik pemberian pinjaman yang memungkinkan kejadian seperti ini terjadi.
Kejadian ini juga memunculkan kekhawatiran akan kondisi ekonomi di Brazil, di mana banyak orang mungkin mengalami kesulitan ekonomi yang serius. Hal ini menjadi pelajaran bagi otoritas keuangan setempat untuk lebih memperketat pengawasan terhadap pemberian pinjaman serta memperbaiki sistem sosial yang memberikan perlindungan bagi masyarakat yang tengah mengalami kesulitan finansial.
Dampak dari tindakan kontroversial ini juga telah menarik perhatian pemerintah setempat untuk melakukan investigasi lebih lanjut. Pasalnya, kejadian ini tidak hanya menimbulkan kehebohan publik, tetapi juga menimbulkan kekhawatiran akan kemungkinan adanya praktik ilegal dalam pemberian pinjaman. Otoritas keuangan setempat telah berjanji untuk mengusut tuntas kasus ini dan menindak tegas jika ditemukan adanya pelanggaran hukum.