Seruan tersebut sejalan dengan tujuan yang diumumkannya di sejumlah negara di Asia Tenggara, yang menjadikan penyelesaian konflik antara Korsel dan Korut sebagai prioritas utama untuk mencapai stabilitas dan kemakmuran di kawasan Indo-Pasifik. Maka dari itu, seruan presiden Korsel ini harus dilihat sebagai sebuah inisiatif positif yang perlu didukung oleh seluruh pihak yang peduli terhadap perdamaian dan keamanan global.
Unifikasi antara kedua Korea tidak hanya akan memberikan dampak positif bagi kedua negara tersebut, tetapi juga akan membawa dampak yang signifikan dalam konteks geopolitik global. Peluang untuk membangun kembali hubungan yang harmonis antara kedua Korea harus diupayakan secara serius dan ditopang dengan pendekatan diplomatik yang bijaksana.