Situasi Mencekam di Gaza: Dampak Suhu Panas yang Memperburuk Kondisi Kemanusiaan
Suhu musim panas yang semakin intens tidak hanya meningkatkan suhu udara, tetapi juga memperburuk penderitaan warga di Jalur Gaza. Di tengah runtuhnya sektor kesehatan, pengungsian internal, kurangnya air bersih, meluasnya penyebaran penyakit menular, dan kurangnya jumlah truk bantuan kemanusiaan, kondisi kemanusiaan di Gaza semakin memprihatinkan. Departemen Meteorologi Palestina memperkirakan suhu di Palestina pada Senin sedikit meningkat, yaitu empat derajat Celcius di atas rata-rata tahunan. Dampaknya pun cukup signifikan, terutama terhadap kesehatan dan kondisi hidup pengungsi di Gaza.
Menurut laporan yang diterima oleh badan bantuan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk pengungsi Palestina (UNRWA), dua orang anak di Gaza telah meninggal akibat suhu panas. Kabar tersebut sangat mengkhawatirkan, mengingat kondisi kritikal yang telah lama terjadi di Gaza. UNRWA juga mencatat bahwa setiap pengungsi di Gaza hanya mempunyai akses terhadap kurang dari 1 liter air per hari untuk minum, jauh di bawah batas minimum yang ditetapkan.