Google, perusahaan induk YouTube, mengatakan pihaknya berkoordinasi dengan penegak hukum dan rumah sakit.
"Tim Keamanan kami telah bekerja sama dengan pihak berwenang untuk mengevakuasi bangunan dan memastikan keselamatan karyawan di daerah tersebut," kata perusahaan itu.
Karyawan YouTube mengatakan mereka dibarikade di dalam kantor mereka di markas besar San Bruno, California, Selasa karena polisi menanggapi "penembak aktif" di gedung itu.
Karyawan YouTube Vadim Lavrusik memposting di Twitter bahwa dia mendengar suara tembakan.
"Mendengar tembakan dan melihat orang-orang berlarian di meja saya. Sekarang barikade di dalam ruangan dengan rekan kerja," tulisnya.
Lavrusik kemudian tweeted bahwa dia aman dan telah dievakuasi dari gedung.
Barberini mengatakan polisi sedang mencari gedung untuk memastikan itu benar-benar dievakuasi, meskipun mereka tidak memiliki alasan untuk percaya ada tersangka atau penembak lainnya.