Tampang.com – Untuk memperbaiki jembatan Pabuaran yang sudah lama dibiarkan rusak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bandung Barat (KBB) rencanannya akan menganggarkan sebesar Rp 2.3 miliar.
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bandung Barat, Muhammad Ridwan mengaku, pihaknya sudah melakukan estimasi penghitungan kebutuhan anggaran untuk merenovasi jembatan yang menghubungkan Kampung Pabuaran dengan Kampung Bonceret tersebut.
“Jadi anggaran tersebut muncul setelah rampungnya penyusunan detail engineering design (DED) ,”jelas Ridwan ketika dihubungi kemarin (20/11)
Dirinya mengakui, untuk penghitungan awal memang diprediksi Rp 1 miliar. Namun, setelah DED selesai kebutuhannya ternyata kebutuhan lebih besar.
Kendati begitu, rencana perbaikan jembatan sepanjang 15 meter dan lebar 3 meter ini, belum bisa dimasukan pada APBD perubahan di tahun 2017. Tetapi sudah dianggarkan pada APBD murni 2018.
Sementara itu, Anggota Komisi III DPRD KBB Teddy Heryadi mengatakan, rencana alokasi anggaran sebesar Rp 2.3 miliar dinilai terlalu besar dan mengada-ada. Sebab, berdasarkan perencanaan dalam DED detail rencana perbaikan Jembatan itu hanya bisa dilintasi oleh dua kendaraan mobil. Sehingga, perlu diubah skemanya menjadi satu arah saja.