Teknik penyemaian awan telah menjadi topik kontroversi di tengah masyarakat luas, dengan sebagian orang yang percaya bahwa hal tersebut dapat digunakan untuk mengendalikan cuaca, sementara yang lain meragukan efektivitasnya. Meskipun ada beberapa bukti bahwa penyemaian awan dapat meningkatkan curah hujan di area tertentu, hubungan antara penyemaian awan dan banjir yang terjadi di Dubai masih menjadi perdebatan.
Sebagai bagian dari upaya meningkatkan kemampuan negara dalam mengelola cuaca ekstrem, Uni Emirat Arab telah dikenal aktif dalam program penyemaian awan sejak beberapa tahun terakhir. Namun, pemerintah telah menekankan bahwa teknik ini hanya digunakan sebagai salah satu metode untuk meningkatkan cadangan air di negara yang sangat kering, dan tidak dimaksudkan untuk menyebabkan bencana alam seperti banjir.
Kami juga dapat melihat bahwa Pusat Nasional Meteorologi belum menemukan bukti bahwa penyemaian awan yang dilakukan sebelum badai memperburuk situasi banjir. Namun, NCM masih terus melakukan investigasi lebih lanjut untuk mengetahui apakah ada korelasi antara aktivitas penyemaian awan dan intensitas banjir di Dubai.