Selain itu, aparat juga menangkap seorang pria bernama Thomas yang disebut sebagai perantara bagi Herwig dan Ina dengan agen dari Kementerian Keamanan Negara China. Penyelidikan dilakukan dengan melakukan penggeledahan di rumah dan kantor para tersangka di Duesseldorf dan Bad Homburg.
Perusahaan Herwig-Ina diketahui menjalin kerja sama dengan perguruan tinggi di Jerman yang mencakup persiapan studi bagi karyawan mengenai bagian-bagian mesin yang dapat digunakan untuk kapal perang.
Herwig-Ina juga disebut telah melanggar aturan ekspor Jerman karena mengekspor perangkat laser khusus tanpa izin. Laser khusus itu diketahui dibeli dengan dana dari Kementerian Keamanan Negara China.
Sementara itu, peran Thomas, menurut Kejaksaan Jerman, adalah membantu mendapatkan informasi terkait teknologi inovatif yang dapat digunakan untuk militer. Untuk melancarkan operasinya, Thomas memanfaatkan Herwig dan Ina yang sebelumnya pernah menghubunginya.