Perez berkeyakinan bahwa jika stadion ini berhasil dibangun, Taylor Swift kemungkinan besar akan mempertimbangkan Filipina sebagai salah satu tujuan konsernya di Asia Tenggara, selain Singapura. Hal ini akan menjadi peluang besar bagi industri hiburan Filipina dan akan menarik perhatian penggemar Taylor Swift di negara tersebut.
Menariknya, Filipina bersama Indonesia dan Thailand, menjadi negara di Asia Tenggara yang masuk dalam daftar rencana konser Taylor Swift untuk The Eras Tour, sebuah tour yang sangat fenomenal. Meskipun demikian, Swift memilih Singapura sebagai satu-satunya lokasi konsernya di Asia Tenggara pada Maret 2024 di National Stadium Singapore yang memiliki kapasitas 50-60 ribu orang selama enam malam.
Sebagai catatan, penggemar Taylor Swift di Asia Tenggara memiliki jumlah pendengar terbanyak di Jakarta, di mana jumlah pendengar bulanan Swift mencapai 2,1 juta setiap bulannya, menurut data dari Spotify. Posisi kedua dan ketiga diduduki oleh London dan Sydney, sementara Quezon City, Filipina, berada di posisi keempat dengan 1,1 juta pendengar bulanan. Hal ini menandakan antusiasme yang tinggi di Filipina terhadap musik dari Taylor Swift.
Namun, meskipun antusiasme yang tinggi, ada beberapa alasan yang menjelaskan mengapa Jakarta dan Manila tidak masuk dalam daftar konser Taylor Swift. Salah satunya adalah ketidakcocokan antara tawaran promotor dengan permintaan dari pihak Taylor Swift. Di samping itu, kekurangan venue yang memenuhi standar untuk konser The Eras Tour juga menjadi faktor lain yang mempengaruhi keputusan Taylor Swift.