Sejumlah protes diadakan untuk menuntut penghentian kekerasan terhadap komunitas Hindu. Ribuan orang berpartisipasi dalam protes yang menyerukan perlindungan terhadap umat Hindu dan mengutuk penghancuran rumah, perampasan tanah kuil, pembakaran, penjarahan, dan kekerasan lainnya.
Seorang pembicara Hindu dalam sebuah rapat umum di kota Bogra mengecam serangan terhadap umat Hindu, penyiksaan, dan vandalisme kuil. Dia menekankan bahwa pemerintah bertanggung jawab untuk memastikan keselamatan umat Hindu dan memastikan bahwa mereka memiliki hak untuk hidup aman sebagai warga negara Bangladesh.
Dalam pernyataannya, pemerintah sementara Bangladesh, yang juga dikenal sebagai dewan penasihat, mencantumkan beberapa prioritas mendesak. Mereka memerintahkan dukungan bagi keluarga pengunjuk rasa yang tewas dalam demonstrasi serta pembayaran kepada mereka yang terluka dalam kerusuhan yang berawal pada Juli dan telah menewaskan lebih dari 300 orang.