Pusat Meteorologi Nasional (NMC) Arab Saudi telah memperkirakan bahwa musim panas di negara tersebut akan dimulai pada Sabtu, 1 Juni 2024. Hal ini diungkapkan dalam keterangan resmi yang dikeluarkan oleh NMC, yang dikutip oleh Saudi Gazette pada Senin (27/5).
Hussein Al-Qahtani, juru bicara NMC, menyatakan bahwa pihak berwenang tengah berkoordinasi untuk memastikan keselamatan para pekerja yang bekerja di luar ruangan selama musim panas. Langkah-langkah pencegahan akan dipastikan dilakukan dengan baik untuk mengatasi dampak suhu panas yang diperkirakan akan melanda wilayah-wilayah tertentu di Arab Saudi.
Al-Qahtani juga memperingatkan bahwa suhu selama musim panas kali ini diprediksi akan mencapai tingkat yang amat panas, terutama di wilayah timur dan pusat Arab Saudi. Dalam konteks ini, resor musim panas kerajaan juga diprediksi akan mengalami curah hujan yang lebih tinggi dari rata-rata curah hujan selama musim panas biasa.
Tidak hanya itu, beberapa wilayah di Arab Saudi juga diperkirakan akan mengalami fluktuasi cuaca yang cukup signifikan, termasuk hujan dan badai pasir selama beberapa pekan. Untuk menghadapi kondisi cuaca ekstrim ini, NMC menyatakan kesiapan mereka untuk memobilisasi semua sumber daya yang diperlukan selama musim panas.
