Ciri lain dari CV yang sulit lolos seleksi adalah adanya informasi yang tidak relevan untuk pekerjaan yang dilamar. Terlalu banyak informasi atau pengalaman yang tidak terkait dengan pekerjaan yang ditawarkan dapat membuat CV terlihat tidak fokus dan kurang efektif. Sebaiknya, fokuslah pada pengalaman dan keterampilan yang sesuai dengan pekerjaan yang dilamar.
3. Tidak Dilengkapi dengan Data Pendukung
CV yang kurang dilengkapi dengan data pendukung seperti sertifikat, prestasi, atau referensi kerja juga cenderung sulit untuk lolos seleksi. Data pendukung ini dapat menjadi bukti konkret atas kemampuan dan pengalaman yang dimiliki oleh pelamar. Tanpa adanya data pendukung, CV akan terasa kurang meyakinkan bagi para perekrut.
4. Tidak Memiliki Tujuan yang Jelas
Sebuah CV seharusnya memiliki tujuan yang jelas, yaitu menjelaskan mengapa pelamar cocok untuk posisi yang dilamar. CV yang sulit lolos seleksi seringkali tidak mampu menunjukkan tujuan ini secara jelas. Oleh karena itu, penting untuk menyesuaikan setiap CV dengan posisi pekerjaan yang dilamar agar tujuan tersebut dapat tergambar dengan jelas.