"Dulu mbah-mbah belinya sate gembus itu, tapi sekarang jadi sate kaya," kata Yu Ngatmi saat berjualan di Jalan Arifin, Kepatihan Kulon, Jebres, Solo, Senin (23/10/2017).
"Sate kere enak rasane, larang regane (sate kere enak rasanya, mahal harganya)," lanjutnya bercanda.
Di tempat Yu Ngatmi yang merupakan pedagang kaki lima, satu porsi sate kere dijual Rp 25 ribu. Dengan harga itu pembeli berhak mendapatkan 11 tusuk sate, lontong dan sambal kacang.
"Ada kikil, ada iso, babat, ginjal, tetelan, tempe dele (kedelai), tempe gembus," ujar pedagang yang telah berjualan sate kere selama puluhan tahun itu.