Tampang

Resep Nasi Bakar Tongkol Suwir: Lauk Makan Enak dan Gurih dari Kuliner Indonesia

1 Jun 2024 18:49 wib. 581
0 0
Resep Nasi Bakar Tongkol Suwir Enak dan Gurih
Sumber foto: Google

Kuliner Indonesia terkenal dengan keanekaragaman rasa dan kelezatan masakan tradisionalnya. Salah satu hidangan yang patut untuk dicicipi adalah nasi bakar tongkol suwir. Lauk makan yang enak dan gurih ini memadukan citarasa khas rempah Indonesia dengan kelezatan ikan tongkol yang dipadu dengan nasi. Dengan sedikit sentuhan modern dalam proses memasaknya, resep nasi bakar tongkol suwir ini dapat menjadi inspirasi hidangan istimewa untuk keluarga. 

Bahan-Bahan:
- 300 gram ikan tongkol, bersihkan dan suwir-suwir
- 3 cangkir nasi
- 2 lembar daun salam
- 2 batang serai, memarkan
- 3 lembar daun jeruk
- 1 batang serai, memarkan
- 3 buah tomat, iris tipis
- 2 buah cabai merah, iris tipis
- 2 batang daun bawang, iris halus
- 3 siung bawang putih, cincang halus
- 2 siung bawang merah, cincang halus
- 1 sendok teh garam
- 1 sendok teh merica bubuk
- 1 sendok makan kecap manis
- 1 sendok teh terasi, sangrai
- 2 sendok makan minyak goreng
- 1 lembar daun pisang untuk membungkus

Cara Memasak:
1. Panaskan minyak dalam wajan, tumis bawang putih, bawang merah, daun salam, daun jeruk, serai, hingga harum.
2. Masukkan cabai merah, aduk hingga layu. Tambahkan ikan tongkol, aduk hingga berubah warna.
3. Masukkan tomat, daun bawang, garam, merica bubuk, kecap manis, dan terasi. Aduk rata.
4. Tuang nasi ke dalam wajan, aduk hingga semua bumbu tercampur rata dengan nasi. Angkat dan sisihkan.
5. Siapkan lembaran daun pisang, letakkan nasi dan ikan tongkol suwir di atasnya, bungkus dengan rapat dan tusuk dengan lidi bambu.
6. Panggang nasi bakar diatas api hingga daun pisang kecoklatan. Angkat dan hidangkan.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Peran Penting Pelatih dalam Tim Basket
0 Suka, 0 Komentar, 26 Jul 2024

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?