3. Dinginkan Adonan Mochi:
- Setelah matang, angkat adonan dari panci dan letakkan di atas permukaan yang telah ditaburi dengan tepung maizena. Biarkan adonan dingin hingga suhu ruang agar mudah dibentuk.
4. Bentuk Mochi:
- Taburi tangan dan permukaan kerja dengan tepung maizena agar adonan mochi tidak lengket. Ambil sedikit adonan mochi, pipihkan dengan tangan, dan beri isian di tengahnya. Isian bisa berupa pasta kacang merah, buah, atau bahan lainnya sesuai selera.
- Lipat adonan hingga menutupi isian dan bentuk menjadi bola kecil. Pastikan isian tertutup rapat agar tidak bocor saat dimakan.
5. Penyajian Mochi:
- Taburi mochi yang sudah dibentuk dengan tepung maizena agar tidak lengket satu sama lain. Mochi siap disajikan dan dinikmati!
Tips dan Trik Membuat Mochi yang Sempurna
1. Gunakan Air Hangat:
- Menggunakan air hangat akan membantu gula larut lebih cepat dan menghasilkan adonan yang lebih halus.
2. Aduk Adonan Secara Konsisten:
- Selama proses memasak, pastikan Anda mengaduk adonan secara konsisten untuk menghindari pembentukan gumpalan dan agar adonan matang merata.
3. Gunakan Tepung Maizena Secukupnya:
- Jangan terlalu banyak menggunakan tepung maizena saat membentuk mochi, karena bisa membuat mochi terasa kering. Cukup gunakan secukupnya untuk mencegah adonan lengket di tangan dan permukaan kerja.
4. Isian yang Bervariasi:
- Anda bisa bereksperimen dengan berbagai macam isian untuk mendapatkan rasa mochi yang berbeda. Cobalah menggunakan pasta kacang hijau, selai buah, atau bahkan potongan buah segar.
