Tampang

Tampang Hegi Rian Prayoga alias Egi Ngaku Korban "Cocoklogi" Dalam Kasus Vina Cirebon, Fotonya Viral

4 Jun 2024 10:41 wib. 829
0 0
Tangkapan layar sejumlah foto Hegi Rian Prayoga
Sumber foto: Google

Sosok Egi atau Pengi, yang sebelumnya dikira berbeda dari wajah Pegi Setiawan, tersangka dalam kasus Vina Cirebon, sedang menjadi perbincangan di tengah publik. Sejumlah orang menjadi korban dalam kasus "cocoklogi" karena dituduh memiliki kemiripan dengan seseorang yang dicari oleh polisi. Salah satu kasus terbaru adalah sosok Hegi Rian Prayoga (28) yang juga akrab dipanggil Egi. Belakangan ini, foto-fotonya menjadi viral.

Egi menjadi sorotan karena foto lamanya yang menampilkan dirinya mengenakan topi hitam terbalik dengan kondisi bolong pada telinga sebelah kiri, dihubung-hubungkan dengan pelaku pembunuhan dalam kasus Vina. Foto-foto Hegi Rian Prayoga alias Egi yang beredar di media sosial kemudian disangkutpautkan dengan kasus Vina Cirebon.

 Egi berhasil ditemui di sebuah kafe di Jalan Perjuangan, Kota Cirebon. Di saat itulah, Egi menjelaskan bahwa beberapa foto yang beredar di media sosial memang benar miliknya, namun ia menegaskan bahwa ia bukanlah pelaku yang dituduhkan. Egi memiliki beberapa kesamaan dengan sosok yang dicari, seperti namanya yang mirip dengan Hegi dan Pegi, tinggi badannya sekitar 160 centimeter, dan fisiknya yang kecil ketika foto tersebut beredar. Namun saat ini, badan Egi sudah berbeda dari waktu itu.

Egi mengungkapkan, "Ya, nama saya Hegi Rian Prayoga atau biasa dipanggil Egi. Jadi, sebagian foto yang beredar itu memang benar foto saya." Dia juga menambahkan, "Awalnya saya juga kaget kenapa bisa viral seperti ini, setelah dicari tahu ternyata disangkutpautkan dengan pelaku kasus Vina dan Eki, sementara saya tidak pernah melakukannya sama sekali. Semua tuduhan tidak benar."

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.