Meskipun demikian, Oscar juga menyampaikan permohonan maaf atas masalah ini dan menjanjikan bahwa perusahaan akan menyelesaikannya dengan cepat. Ini sekaligus menjadi pengingat akan pentingnya perlindungan terhadap aset digital dan kebutuhan akan keamanan siber yang memadai dalam ekosistem kripto.
Tindak kejahatan siber yang dilakukan oleh kelompok hacker ini juga telah menimbulkan dampak di tingkat internasional. FBI melaporkan bahwa kelompok Lazarus telah berhasil menjarah US$160 juta dari beberapa firma kripto, termasuk Coins Paid, Atomic Wallet, dan Alpha Pro.
Pemerintah AS bahkan menyatakan bahwa dana hasil penipuan tersebut digunakan untuk membiayai program senjata Pyongyang. Hal ini menunjukkan bahwa tindakan kejahatan siber dalam dunia kripto tidak hanya berdampak pada perusahaan dan pengguna langsung, namun juga dapat melibatkan implikasi politik dan keamanan internasional.