Nasib nahas dialami MDB (16) siswi kelas II Sekolah Luar Biasa (SLB) di Kabupaten Lembata, NTT. Tragisnya, Ia dicabuli tiga pemuda hingga hamil. kasus ini semakin meresahkan masyarakat setelah terungkap bahwa LP dan PM sebelumnya sudah ditangkap polisi dan sudah dilimpahkan ke persidangan, YBW alias Yohan melarikan diri dan jadi DPO Polres Lembata.
Kisah tragis ini bermula ketika MDB dipaksa oleh ketiga pemuda yang tidak dikenalnya. Mereka tidak hanya mencabuli MDB, tapi juga membiarkannya hamil hingga melahirkan. Kasus ini semakin menguatkan opini publik bahwa kekerasan seksual terhadap anak-anak, terutama mereka yang berkebutuhan khusus, merupakan suatu tindakan yang biadab dan tak dapat ditoleransi.
Sangat disayangkan bahwa perlindungan terhadap anak-anak yang berkebutuhan khusus seperti MDB masih harus ditingkatkan. Sekolah dan masyarakat seharusnya menjadi tempat yang aman bagi MDB dan anak-anak lainnya, namun kenyataannya mereka rentan menjadi korban kekerasan dan pelecehan.