Wortel adalah sayuran yang kaya akan beta-karoten, yang ditransformasikan oleh tubuh menjadi vitamin A. Vitamin A berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit dan mata, serta mendukung fungsi hati dalam proses detoksifikasi. Wortel juga mengandung serat yang membantu memperlancar sistem pencernaan dan membuang racun secara alami.
Timun adalah sayuran yang mengandung banyak air, sehingga membantu menjaga hidrasi tubuh selama menjalankan program detoks. Kandungan serat pada timun juga bermanfaat untuk memperlancar proses pencernaan. Selain itu, timun mengandung senyawa anti-inflamasi dan antioksidan yang membantu tubuh melawan radikal bebas.
Seledri mengandung banyak air dan elektrolit, sehingga sangat baik untuk menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh. Seledri juga tinggi serat dan rendah kalori, yang membuatnya cocok untuk program detoks. Selain itu, seledri mengandung flavonoid yang berfungsi sebagai antioksidan, membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan.
Kubis adalah sayuran lain yang sangat bermanfaat dalam program detoks. Mengandung serat tinggi, kubis dapat membantu meningkatkan metabolisme dan memfasilitasi proses pembersihan tubuh. Kubis juga mengandung sulforaphane, senyawa yang mendukung detoksifikasi dan melindungi sel-sel hati.