Alpukat mampu melawan munculnya sindrom metabolik, yang termasuk dalam kelompok faktor risiko gula darah tinggi, kolesterol, tekanan darah tinggi, dan meningkatnya indeks massa tubuh.
Para peneliti dari Iran seperti dilansir Science Daily menuturkan alpukat memiliki efek yang paling menguntungkan profil lipid, yakni mengubah kolesterol low-density lipoprotein (LDL), high-density lipoprotein (HDL), trigliserida, kolesterol total, dan fosfolipid.
2. Ikan
Spesialis penyakit jantung dan kardiolog Dr. Djoko Maryono pernah mengungkapkan, masyarakat Jepang terbiasa mengonsumsi ikan sekitar 100 gram per hari.
Inilah alasan, angka penderita kolesterol tinggi hanya tiga dari 1000 orang disana.
3. Yogurt