2. Dampak Negatif Kurang Tidur
Risiko Penyakit Kronis
Kurang tidur kronis dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit kronis seperti diabetes, penyakit jantung, dan tekanan darah tinggi. Tidur yang tidak memadai dapat memengaruhi metabolisme glukosa, meningkatkan kadar hormon stres, dan menyebabkan peradangan dalam tubuh. Semua faktor ini dapat berkontribusi pada perkembangan penyakit kronis.
Penurunan Sistem Kekebalan Tubuh
Tidur yang tidak memadai dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi dan penyakit. Penelitian menunjukkan bahwa orang yang tidur kurang dari enam jam per malam lebih mungkin terkena flu dibandingkan dengan mereka yang tidur tujuh hingga delapan jam.
Kenaikan Berat Badan
Kurang tidur dapat memengaruhi hormon yang mengatur nafsu makan, seperti leptin dan ghrelin. Ketidakseimbangan hormon ini dapat meningkatkan rasa lapar dan keinginan untuk mengonsumsi makanan tinggi kalori. Akibatnya, kurang tidur sering dikaitkan dengan peningkatan risiko obesitas dan kenaikan berat badan.
Gangguan Fungsi Kognitif
Kurang tidur dapat menyebabkan gangguan fungsi kognitif seperti penurunan konsentrasi, kecepatan reaksi, dan kemampuan memecahkan masalah. Ini tidak hanya berdampak pada kinerja pekerjaan atau akademik, tetapi juga meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas dan cedera di tempat kerja.
3. Tips untuk Meningkatkan Kualitas Tidur
