Selain kesehatan manusia, penggunaan pestisida juga memberikan dampak yang signifikan terhadap lingkungan. Pestisida yang digunakan dalam pertanian cenderung mencemari air tanah dan permukaan tanah. Hal ini dapat mengakibatkan terganggunya ekosistem air, kerusakan pada keanekaragaman hayati, serta merusak populasi organisme air. Selain itu, pestisida juga bisa mencemari udara melalui penguapan dan dapat masuk ke dalam rantai makanan, mencemari hewan pemakan tumbuhan, hewan pemangsa, dan manusia yang berada di puncak rantai makanan.
Untuk mengurangi dampak pestisida terhadap kesehatan dan lingkungan, berbagai upaya dapat dilakukan. Penggunaan pestisida organik atau alami dapat menjadi pilihan yang lebih ramah lingkungan dan aman untuk kesehatan manusia. Selain itu, pengendalian hama terpadu (Integrated Pest Management/IPM) juga merupakan pendekatan yang dapat mengurangi ketergantungan pada pestisida kimia. Melalui penggunaan teknik budidaya yang ramah lingkungan, pemilihan varietas tanaman yang tahan terhadap hama, dan penggunaan musuh alami hama, penggunaan pestisida dapat dikurangi secara signifikan.