Tampang.com | Jahe sudah lama dikenal sebagai rempah ajaib yang memiliki banyak manfaat kesehatan. Salah satu klaim populer adalah bahwa jahe bisa membantu menurunkan berat badan dan membuat tubuh lebih langsing. Tapi, benarkah hal ini fakta atau hanya mitos belaka? Yuk, simak penjelasan ilmiahnya!
Jahe dan Metabolisme Tubuh
Salah satu alasan utama mengapa jahe dikaitkan dengan penurunan berat badan adalah kemampuannya dalam meningkatkan metabolisme tubuh. Kandungan gingerol dan shogaol dalam jahe memiliki efek termogenik yang membantu membakar kalori lebih cepat.
Studi ilmiah telah membuktikan bahwa jahe dapat:
- Meningkatkan suhu tubuh sehingga pembakaran kalori menjadi lebih efektif.
- Membantu melancarkan sistem pencernaan, mengurangi perut kembung, dan mencegah penumpukan gas.
Jadi, fakta bahwa jahe bisa membantu metabolisme bukan mitos. Namun, ini bukan solusi instan untuk menurunkan berat badan.
Jahe untuk Mengontrol Nafsu Makan
Minum jahe hangat sebelum makan dapat membantu mengontrol nafsu makan. Kandungan dalam jahe mampu membuat perut terasa kenyang lebih lama, sehingga mencegah kita makan berlebihan.
Cara Kerja:
- Jahe mengaktifkan enzim pencernaan yang memecah makanan lebih efisien.
- Sensasi hangat dari jahe juga membuat tubuh lebih nyaman dan rileks.
