Tampang.com | Gaya hidup modern yang serba cepat membuat makanan cepat saji atau fast food semakin digemari, terutama di kalangan generasi muda dan pekerja urban. Namun di balik rasa gurih dan kepraktisannya, konsumsi fast food yang berlebihan berisiko besar bagi kesehatan jangka panjang.
Fast Food Murah, Tapi Bayar Mahal dengan Kesehatan
Menurut data Kementerian Kesehatan, konsumsi makanan tinggi lemak, garam, dan gula meningkat drastis dalam lima tahun terakhir. Menu seperti ayam goreng cepat saji, burger, dan kentang goreng memang praktis dan menggugah selera, tetapi seringkali miskin nutrisi.
“Fast food bukan sekadar makanan, tapi penyebab utama pola makan tidak sehat yang meningkatkan risiko obesitas, hipertensi, dan diabetes,” ujar dr. Maya Setyaningsih, ahli gizi dari RSUP Persahabatan.