Di balik berbagai manfaat tersebut, ada juga sejumlah efek negatif yang perlu diwaspadai. Cokelat susu dan cokelat putih seringkali mengandung lemak jenuh dan gula tambahan yang tinggi, yang bila dikonsumsi berlebihan dapat meningkatkan kadar kolesterol dan meningkatkan risiko penyakit jantung.
Menurut Centers for Disease Control and Prevention, satu batang cokelat susu seberat 1,5 oz (sekitar 42 gram) mengandung sekitar 22 gram gula tambahan dan 8 gram lemak jenuh, sedangkan cokelat putih seberat yang sama bisa lebih tinggi, dengan 25 gram gula tambahan dan 16,5 gram lemak jenuh. Oleh karena itu, penting untuk memilih jenis dan jumlah cokelat yang tepat bila ingin menikmati camilan lezat ini.
Potensi Pencemaran Logam Berat
Meskipun cokelat hitam memiliki banyak manfaat, penting untuk mencatat bahwa studi tahun 2022 oleh Consumer Reports memperingatkan adanya potensi risiko bagi kesehatan akibat konsumsi cokelat setiap hari. Penelitian tersebut menguji 28 merek cokelat hitam yang populer dan menemukan bahwa 23 di antaranya mengandung kadar timbal dan kadmium yang dapat membahayakan jika dikonsumsi secara rutin. Paparan terhadap logam berat tersebut dapat menyebabkan masalah perkembangan, melemahkan sistem kekebalan tubuh, dan bahkan menyebabkan kerusakan ginjal.
Dalam perjalanan mengeksplorasi manfaat dan risiko mengonsumsi cokelat, jelas bahwa cokelat bisa menjadi bagian dari gaya hidup sehat jika dikonsumsi dengan bijak dan dalam jumlah yang moderat.