4. Rutin Periksa Kesehatan
Jangan lewatkan kunjungan ke dokter atau bidan untuk memantau kondisi kesehatan ibu dan janin. Pemeriksaan rutin ini penting untuk memeriksa tekanan darah, detak jantung janin, dan memastikan posisi janin sudah optimal untuk persalinan. Diskusikan juga tentang tanda-tanda persalinan dan apa yang harus dilakukan saat tanda-tanda tersebut muncul.
5. Persiapan Tas Rumah Sakit
Siapkan tas rumah sakit jauh-jauh hari dengan barang-barang penting seperti pakaian ganti untuk ibu, pakaian bayi, popok, perlengkapan mandi, serta dokumen medis. Juga, bawa barang-barang yang membuat Anda nyaman seperti bantal tambahan, selimut, atau buku bacaan.
Persiapan Mental
1. Edukasi Diri tentang Persalinan
Mengetahui apa yang akan terjadi selama persalinan dapat membantu mengurangi kecemasan. Baca buku, ikuti kelas persiapan persalinan, atau tonton video edukatif. Pelajari tentang tanda-tanda awal persalinan, tahapan persalinan, dan teknik pernapasan untuk menghadapi kontraksi. Pengetahuan ini akan membuat Anda lebih percaya diri dan siap.
2. Praktik Relaksasi dan Mindfulness
Praktik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau teknik pernapasan dapat membantu mengelola stres dan kecemasan. Luangkan waktu setiap hari untuk berfokus pada diri sendiri dan janin, mengatur pernapasan, dan menenangkan pikiran. Aktivitas ini tidak hanya baik untuk kesehatan mental, tetapi juga fisik.
3. Dukungan Emosional
