Tampang

Kesehatan Mata yang Terlupakan: Bahaya Radiasi Biru dari Gadget pada Penglihatan

31 Mei 2024 15:37 wib. 53
0 0
KESEHATAN MATA
Sumber foto: canva.com

Kesehatan mata merupakan aspek penting dalam kehidupan sehari-hari, namun seringkali terabaikan, terutama dalam era digital saat ini. Penggunaan gadget seperti smartphone, tablet, dan komputer telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan modern. Sayangnya, sedikit yang menyadari bahaya radiasi biru yang dipancarkan oleh gadget ini terhadap kesehatan mata.

Radiasi biru adalah cahaya berenergi tinggi yang dipancarkan oleh layar digital. Meskipun radiasi biru diperlukan untuk menjaga kesehatan dan meningkatkan kewaspadaan pada siang hari, namun paparan berlebihan terhadap radiasi biru dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan mata. Dengan semakin meluasnya penggunaan gadget, paparan radiasi biru menjadi semakin meningkat, dan inilah yang menjadi perhatian serius dalam menjaga kesehatan mata.

Paparan radiasi biru telah terbukti dapat meningkatkan risiko terjadinya gangguan mata seperti degenerasi makula, katarak, sindrom mata kering, dan retinopati. Degenerasi makula adalah kondisi di mana pusat penglihatan di mata mengalami kerusakan, sedangkan katarak adalah kekeruhan lensa mata yang dapat mengganggu penglihatan. Sindrom mata kering ditandai dengan mata yang terasa kering, perih, atau berdebu, sedangkan retinopati merupakan kerusakan pada pembuluh darah di mata yang dapat mengakibatkan gangguan penglihatan hingga kebutaan.

Tak hanya itu, paparan radiasi biru juga dapat mengganggu pola tidur, karena cahaya biru dapat mengurangi produksi hormon melatonin yang diperlukan untuk tidur. Gangguan tidur ini juga dapat berdampak pada kesehatan mata, karena mata membutuhkan istirahat yang cukup untuk pemulihan. Hal ini tentu menjadi perhatian serius, mengingat penggunaan gadget seringkali dilakukan hingga larut malam.

<12>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Anda Setuju dengan TAPERA? Semua Pekerja di Indonesia, Gajinya dipotong 3%