Di era digital saat ini, gadget menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari. Dari smartphone hingga tablet, perangkat ini tidak hanya membuat hidup lebih mudah tetapi juga memberikan hiburan dan informasi yang tak terbatas. Namun, penggunaan gadget yang berlebihan dapat berdampak negatif pada kualitas tidur seseorang. Dalam artikel ini, kita akan membahas bagaimana gadget dapat merusak kualitas tidur dan mengapa penting untuk mempertimbangkan waktu penggunaannya, terutama menjelang waktu tidur.
Salah satu faktor utama yang menyebabkan gadget merusak kualitas tidur adalah paparan cahaya biru. Semua perangkat seperti smartphone, laptop, dan televisi memancarkan cahaya biru yang dapat mengganggu produksi melatonin, hormon yang berperan dalam regulasi siklus tidur. Ketika kita menggunakan gadget menjelang waktu tidur, tubuh kita menerima sinyal bahwa masih ada cahaya di sekitar, sehingga membuatnya sulit untuk merasa mengantuk. Berdasarkan penelitian, paparan cahaya biru dalam satu hingga dua jam sebelum tidur dapat mengurangi waktu tidur dan merusak kualitas tidur yang kita dapatkan.
Tidak hanya cahaya biru, tetapi juga konten yang kita konsumsi melalui gadget dapat memengaruhi kualitas tidur. Misalnya, menonton film atau bermain game yang menegangkanpun dapat meningkatkan tingkat adrenalin, sehingga jantung berdebar dan berpikir aktif, membuat sulit untuk meringkuk dalam posisi tidur. Media sosial juga merupakan sumber stres tersendiri. Kita sering sekali membandingkan diri kita dengan orang lain di platform sosial, dan ini bisa menyebabkan kecemasan yang membuat kita sulit untuk bersantai saat malam hari. Bahkan, scrolling di media sosial dapat menjelma menjadi kebiasaan buruk yang memperpanjang waktu kita terjaga di tempat tidur.