Para ahli menganjurkan untuk rutin mengonsumsi bayam, kangkung, selada air karena kandungan antioksidan, vitamin C, dan beta karotennya dipercaya ampuh mencegah kanker. Isothiocyanates (ITC) juga sering ditemukan pada sayuran hijau, di mana kandungan ini terbuat dari glucosinolates yang dilaporkan dapat membantu mengelurkan racun di dalam tubuh.
Daging organik
Daging organik seperti hati sapi atau hati ayam sangat direkomendasikan para ahli, karena berkhasiat untuk melawan kanker. Keduanya juga memiliki kandungan vitamin B12 yang sangat tinggi. Mengonsumsi daging organic juga dipercaya dapat membersihkan hati dan meningkatka kemampuan tubuh untuk mengeluarkan racun dari darah serta saluran pencernaan.
Rempah-rempah
Kunyit umumnya digunakan sebagai bumbu pelezat masakan atau pewarna makanan alami. Namun tidak banyak yang tahu bahwa tanaman ini merupakan salah satu bahan makanan yang paling sering digunakan dalam diet kanker, karena terbukti dapat menurunkan ukuran tumor dan melawan kanker usus besar dan payudara.
Selain kunyit, lada hitam, bawang putih, cabai rawit, oregano, peterseli, dan daun basil juga dipercaya dapat melawan peradangan, mencegah virus-virus penyebab kanker, serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Cara termudah untuk mengolah bumbu rempah-rempah ini adalah dengan mencampurkannya sebagai bumbu pelengkap saat membuat tumis sayur, atau dijadikan bahan dasar smoothies.
Buah beri
