Apabila parasit toksoplasma ini terlambat terdeteksi dan sudah terlanjur menyebar ke janin maka kemungkinan terburuk yang dapat terjadi yaitu :
- Perkembangan otak bayi menjadi terganggu serta membuat perkembangan sensorik dan motorik anak terhambat dan yang terparah menjadi gangguan cerebal palsy.
- Bayi akan sering mengalami kejang-kejang atau epilepsi.
- Bayi yang dilahirkan mengalami kebutaan.
- Setelah lahir bayi mengalami infeksi pada jantung serta paru-paru.
- Keguguran
Lantas bagaimana hal yang sebaiknya dilakukan sebagai langkah pencegahan terserang parasit toksoplasma :
- Hindari mengkonsumsi makanan mentah, makanan setengah matang, makanan yang tidak dicuci dengan besar karena semuanya itu berpotensi besar mengandung toxoplasma gondii.
- Hindari minum susu kambing yang tidak dipasteurisasi karena riskan mengandung parasit toksoplasma.
- Tidak menyentuh kotoran hewan seperti kucing, burung dan hewan lainnya.
- Bila memelihara binatang, pastikan bahwa binatang tersebut telah diberikan vaksin toksoplasma dan hindari dekat dengan kucing dan membersihkan kotorannya. Selain itu sebaiknya binatang ditempatkan di luar rumah.
- Konsumsilah sayuran yang dimasak.
- Selalu membiasakan mencuci buah serta sayuran sebelum dimakan dan lebih baik lagi bila mencuci menggunakan air mineral yang sudah steril.
- Cuci semua jenis peralatan untuk memasak daging, makanan laut atau produk ayam mentah.
- Jangan pernah menyentuh bagian hidung atau mulut ketika mencuci sayuran, buah atau daging mentah.
- Jagalah kebersihan dari kecoa dan lalat yang dapat menyebarkan infeksi.
- Biasakan mengkonsumsi air yang bersih dan steril untuk minuman sehari-hari.
- Berhati-hatilah saat melakukan transfusi darah dan pastikan orang yang memberikan darah tidak terinfeksi toksoplasma.