Tumbuhan umumnya dikenal sebagai makhluk yang statis, namun ada beberapa spesies yang memiliki kemampuan unik untuk bergerak layaknya hewan. Gerakan ini bukanlah sekadar untuk pertunjukan, melainkan memiliki tujuan tertentu yang berhubungan dengan kelangsungan hidupnya. Berikut ini adalah penjelasan mengenai lima tumbuhan yang dapat bergerak, alasan di balik gerakan tersebut, dan penyebabnya.
Salah satu contoh tumbuhan yang dapat bergerak adalah Mimosa pudica, atau lebih dikenal dengan sebutan putri malu. Tumbuhan ini terkenal karena daunnya yang akan menutup ketika disentuh. Penjelasan di balik gerakan ini adalah sebagai bentuk pertahanan diri. Alasan dibalik mekanisme ini adalah untuk mengurangi risiko kerusakan dari herbivora yang ingin memakan bagian daunnya. Penyebabnya terletak pada perubahan turgor sel, yang mengakibatkan daun menutup dengan cepat ketika ada rangsangan, melindunginya dari potensi ancaman.
Selanjutnya, kita memiliki Dionaea muscipula, atau yang lebih popular sebagai venus flytrap. Tumbuhan ini memiliki bentuk daun seperti rahang yang dapat menutup dengan cepat ketika mangsanya tertangkap di dalamnya. Penjelasan mengenai mekanisme kerja tumbuhan ini legit, karena ia menggunakan strategi dalam menangkap serangga. Alasan utamanya adalah untuk memperoleh nutrisi yang vital, terutama nitrogen, dari serangga yang menjadi makanannya. Penyebab dari gerakan cepat ini adalah adanya perubahan pada sel-sel otot di kelenjar yang ada di dalam daun, yang mengatur pembukaan dan penutupan daun.