Tampang.com | Mudik menjadi momen yang dinanti, namun kondisi anak yang sakit di perjalanan bisa menjadi tantangan bagi orang tua. Perubahan cuaca, paparan polusi, dan makanan yang kurang higienis bisa menyebabkan daya tahan tubuh anak menurun. Lalu, bagaimana cara mengantisipasi dan menangani anak yang sakit saat mudik?
1. Demam: Kapan Harus Khawatir?
Demam adalah salah satu masalah kesehatan yang sering dialami anak saat mudik. Menurut dr. Ackni Hartati, Sp.A, M.Kes, demam dapat terjadi akibat infeksi atau perubahan kondisi lingkungan.
Cara Mengatasi Demam Saat Mudik
Selalu bawa obat penurun panas seperti paracetamol dengan dosis yang sesuai.
Pastikan anak cukup minum air putih untuk mencegah dehidrasi.
Berikan pakaian yang nyaman agar suhu tubuh tetap stabil.
Jika suhu tubuh mencapai 38,5°C atau lebih dan tidak turun dalam 4-6 jam setelah pemberian obat, segera bawa anak ke rumah sakit.
Jika anak memiliki riwayat kejang demam, orang tua perlu lebih waspada dan segera mencari fasilitas kesehatan jika anak mengalami kejang.
2. Diare: Waspadai Dehidrasi
Diare sering terjadi saat mudik akibat makanan atau minuman yang kurang bersih. Kondisi ini bisa berbahaya jika menyebabkan dehidrasi dan gangguan elektrolit.