2. Psikopat Karismatik
Meskipun tampak mempesona, psikopat karismatik adalah pembohong ulung. Mereka menggunakan pesona mereka untuk memanipulasi orang-orang di sekitar mereka demi keuntungan pribadi. Menurut analisis dari Harvard Business Review, pesona yang dimiliki oleh individu ini sering kali menjadi alasan utama dia dapat menyembunyikan kecenderungan psikopatnya. Mereka mampu menarik perhatian orang lain, menggunakan kemampuan sosialnya untuk membangun hubungan, meskipun tidak memiliki rasa empati untuk orang lain.
3. Psikopat Narsis
Psikopat narsis atau egosentris-impulsif melihat dunia ini sebagai lingkungan yang penuh dengan permusuhan. Mereka memiliki pandangan yang sangat negatif terhadap orang lain dan cenderung memposisikan diri mereka sebagai korban dari berbagai situasi. Jenis psikopat ini seringkali sulit beradaptasi dan mampu merasionalisasi perilaku agresif mereka, serta menyalahkan orang lain atas masalah yang mereka hadapi. Sikap seperti ini dapat merusak dinamis tim, menyebabkan ketidakpuasan dan konflik berkepanjangan.
4. Psikopat Primer
Psikopat primer adalah tipe yang paling menakutkan karena mereka tidak berperasaan dan manipulatif. Individu ini jarang merasa ketakutan atau kecemasan, serta tidak memiliki rasa bersalah atau penyesalan atas tindakan mereka. Mereka sering kali memiliki hubungan yang kuat dengan gangguan kepribadian antisosial dan narsistik. Jika perilaku atasan atau rekan kerja Anda didorong oleh kepentingan pribadi dan tampaknya tidak sensitif terhadap perasaan orang lain, ada kemungkinan mereka adalah psikopat primer. Individu ini memiliki kecerdasan tinggi, yang memungkinkan mereka untuk melakukan manipulasi dalam bentuk yang dapat diterima secara sosial.