Tampang

Pengaruh Iklan terhadap Konsumsi Ultra-Processed Food

11 Jul 2024 12:36 wib. 109
0 0
ultra-processed food
Sumber foto: Pinterest

Pengaruh iklan terhadap konsumsi ultra-processed food saat ini menjadi topik yang hangat diperbincangkan. Seiring dengan perkembangan teknologi dan kemajuan industri pangan, iklan-iklan tentang makanan olahan seringkali mempengaruhi perilaku konsumen. Ultra-processed food sendiri merupakan jenis makanan yang telah melalui proses pengolahan yang kompleks dan mengandung bahan tambahan seperti pewarna, pemanis buatan, pengawet, dan bahan kimia lainnya. Dalam artikel ini, kita akan membahas pengaruh iklan terhadap konsumsi ultra-processed food serta dampaknya bagi kesehatan konsumen.

Pengaruh iklan memainkan peran yang signifikan dalam mempengaruhi preferensi konsumen terhadap makanan dan minuman. Iklan ultra-processed food seringkali menampilkan produk-produk yang menarik dan disertai dengan pesan-pesan yang mempengaruhi emosi, citra diri, dan keinginan konsumen. Dengan paparan iklan yang terus-menerus, konsumen cenderung menjadi lebih familiar dan tertarik terhadap produk-produk tertentu. Hal ini secara tidak langsung meningkatkan konsumsi ultra-processed food di masyarakat.

Tingginya paparan iklan ultra-processed food juga berdampak pada perilaku konsumen, terutama pada anak-anak. Anak-anak cenderung lebih rentan terpengaruh oleh iklan karena mereka belum memiliki kemampuan kritis yang cukup untuk menyaring informasi yang diterima. Iklan-iklan yang menampilkan makanan cepat saji, minuman bersoda, permen, dan camilan lainnya mampu menciptakan keinginan yang tidak terkendali pada anak-anak, sehingga mereka cenderung mengonsumsi ultra-processed food secara berlebihan.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Partai Lebih Mengutamakan Aspirasi Rakyat atau Kekuasaan?