Tampang

Menguak Alasan Mengejutkan Mengapa Orang Barat Lebih Memilih Cebok Pakai Tisu daripada Air

13 Mei 2025 23:53 wib. 32
0 0
Menguak Alasan Mengejutkan Mengapa Orang Barat Lebih Memilih Cebok Pakai Tisu daripada Air
Sumber foto: iStock

Sementara di dunia Barat, tisu toilet baru dikenal pada abad ke-16 dan diperkenalkan pertama kali oleh penulis asal Prancis, François Rabelais. Namun saat itu, tisu dianggap tidak efektif sebagai alat pembersih setelah buang air besar. Meski demikian, seiring perkembangan teknologi dan industri, penggunaan tisu toilet semakin meluas, apalagi setelah kemunculan tisu gulung komersial pada tahun 1890.

Mengapa tisu tetap menjadi pilihan utama di negara-negara Barat, meskipun banyak riset menyebutkan bahwa penggunaan air jauh lebih bersih dan higienis?

Jawabannya terletak pada faktor iklim. Negara-negara Barat, terutama yang berada di wilayah dengan cuaca dingin, memiliki suhu yang tidak bersahabat untuk bersentuhan langsung dengan air, terutama saat musim dingin. Menggunakan air dingin untuk cebok bisa menjadi pengalaman yang sangat tidak nyaman. Maka, tisu pun menjadi alternatif yang lebih praktis dan "hangat".

Sebaliknya, masyarakat yang tinggal di wilayah tropis seperti Asia dan Afrika cenderung tidak merasa keberatan dengan air, bahkan merasa tidak bersih jika tidak cebok dengan air. Penggunaan air dalam budaya kebersihan ini juga didukung oleh ajaran agama, seperti Islam dan Hindu, yang mewajibkan pembersihan menggunakan air sebagai bagian dari kesucian diri.

Faktor lain yang turut membentuk kebiasaan ini adalah pola makan. Masyarakat Barat umumnya mengonsumsi makanan rendah serat dan lebih kering, sehingga buang air besar tidak menghasilkan kotoran dalam jumlah besar. Dengan kondisi seperti itu, penggunaan tisu dianggap sudah cukup untuk membersihkan. Sementara masyarakat di wilayah Timur, yang lebih banyak mengonsumsi makanan tinggi serat seperti sayur, buah, dan rempah-rempah, menghasilkan kotoran yang lebih banyak dan lembek. Akibatnya, air menjadi alat yang lebih efektif dan memadai untuk membersihkan kotoran tersebut.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?