Tampang

Fakta Mengejutkan di Balik Tas Mewah 'Made in France': Benarkah Asalnya dari China?

24 Apr 2025 08:32 wib. 175
0 0
Fakta Mengejutkan di Balik Tas Mewah 'Made in France': Benarkah Asalnya dari China?
Sumber foto: iStock

Namun, benarkah tas-tas mewah itu benar-benar berasal dari China?

Menurut peraturan ketat Uni Eropa, sebuah produk hanya bisa diberi label "Made in France" atau "Made in Italy" jika tahap transformasi substansial terakhir dilakukan di negara tersebut. Artinya, tidak cukup hanya memasang logo atau melakukan pengepakan ulang di Prancis atau Italia.

Situs resmi Hermès, misalnya, mencantumkan secara transparan lokasi produksi mereka yang semuanya berada di Eropa, tanpa satu pun menyebut China. Louis Vuitton juga menerapkan prinsip yang sama. Kedua merek ini menyatakan dengan jelas bahwa seluruh proses produksi mereka diawasi ketat untuk menjamin kualitas dan keaslian.

Namun, tak bisa dipungkiri bahwa industri fesyen, khususnya produk mewah, memang terkenal dengan kerahasiaannya. Jurnalis investigasi Noëmie Leclercq menjelaskan bahwa memang ada beberapa merek kelas menengah seperti Ralph Lauren atau Prada yang melakukan sebagian proses produksi di China. Tetapi, untuk merek ultra-premium seperti Hermès, praktik tersebut sangat diragukan.

Menurut Leclercq, justru barang-barang yang ditampilkan dalam video TikTok kemungkinan besar adalah produk palsu. Ia menyoroti bahwa dalam beberapa tahun terakhir, China memang memperlonggar peraturan kekayaan intelektualnya sebagai respons terhadap tekanan dagang dari Amerika Serikat. Akibatnya, produksi barang palsu berkembang pesat dan digunakan sebagai alat dalam perang dagang.

Leclercq menjelaskan bahwa meskipun banyak merek mewah memiliki toko dan bahkan fasilitas manufaktur di China, bukan berarti mereka memproduksi barang-barang eksklusifnya di sana. Pasar China sangat penting secara ekonomi, namun reputasi tetap dijaga dengan memastikan tahap akhir produksi tetap dilakukan di negara asal.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?