Memiliki rumah sendiri sering dianggap sebagai tanda kesuksesan dan keamanan finansial. Namun, seiring berkembangnya zaman dan kebutuhan hidup yang semakin fleksibel, banyak orang mulai mempertanyakan apakah membeli rumah benar-benar pilihan terbaik. Apakah lebih cuan beli rumah atau sewa saja? Jawabannya tidak sesederhana yang dibayangkan.
Rumah: Aset Bernilai atau Beban Finansial?
Rumah memang termasuk dalam kategori aset bernilai tinggi, terlebih jika dikelola dengan baik. Nilai properti cenderung naik dari waktu ke waktu, dan hal ini membuat banyak orang tergoda untuk membelinya sedini mungkin. Namun, menurut ahli keuangan ternama dan host acara Netflix How to Get Rich, Ramit Sethi, membeli rumah belum tentu menjadi langkah keuangan paling cerdas bagi semua orang.
Melansir CNBC Make It, Sethi justru menyebut menyewa rumah bukanlah pemborosan. Banyak orang menyangka menyewa sama dengan “buang-buang uang” karena tidak memiliki properti sendiri, padahal nyatanya, tinggal di rumah kontrakan justru punya potensi keuntungan finansial yang tak disadari.
Menyewa Bukan Pemborosan, Ini Alasannya
Sethi menyebut, saat Anda menyewa, uang yang dibayarkan tidak hanya untuk tempat tinggal, tapi juga mencakup layanan dari pemilik rumah yang mengurus segala perbaikan, keamanan, dan bahkan menyediakan fleksibilitas untuk pindah sewaktu-waktu. “Kamu tidak hanya menyewa rumah, kamu membeli kebebasan dan kemudahan,” ujar Sethi.
Ia juga menyoroti adanya biaya tersembunyi dalam kepemilikan rumah seperti pajak, biaya keamanan komplek, asuransi, serta perawatan dan perbaikan rutin. Bahkan, bunga dari Kredit Pemilikan Rumah (KPR) pada awal masa cicilan bisa sangat tinggi. Ini yang sering tidak disadari oleh calon pembeli rumah.