Hal ini menyebabkan mereka menghabiskan uang tanpa pertimbangan, bergantung pada orang lain untuk memenuhi kebutuhan finansial, dan kurang tanggung jawab dalam mengelola keuangan pribadi mereka. Literasi keuangan yang baik, penting untuk membantu anak laki-laki tumbuh menjadi pribadi yang bertanggung jawab dan mandiri secara finansial.
8. Tidak menanamkan etos kerja
Etos kerja mencakup nilai-nilai seperti ketekunan, kerja keras, tanggung jawab, dan kedisiplinan dalam mencapai tujuan. Ketika anak laki-laki tidak diajarkan pentingnya etos kerja, mereka tidak memahami arti nilai-nilai tersebut dalam mencapai kesuksesan. Tanpa pemahaman yang kuat tentang etos kerja, anak laki-laki cenderung menjadi kurang termotivasi untuk mengejar cita-cita atau meraih kesuksesan dalam berbagai aspek kehidupan.
9. Tidak mengajarkan keterampilan komunikasi