4. Spons Cuci Piring
Spons cuci piring sering kali diabaikan dalam hal kebersihan. Spons yang sering digunakan untuk membersihkan peralatan makan dan minum dapat menjadi sarang kuman yang berbahaya.
Kotoran dan bakteri dapat menumpuk di dalam spons, dan sulit untuk dibersihkan dengan sempurna. Oleh karena itu, disarankan untuk mengganti spons secara teratur untuk mencegah risiko kontaminasi makanan dan minuman.
5. Tempat Sikat Gigi
Tempat sikat gigi seringkali menjadi tempat berkumpulnya kuman yang tidak disadari. Kuman dapat menempel pada bulu sikat gigi dan menetes ke tempat penyimpanan sikat gigi. Untuk mengurangi risiko kontaminasi kuman, disarankan untuk membersihkan tempat sikat gigi secara berkala dengan sabun dan mengeringkannya sebelum digunakan kembali.
6. Uang
Uang merupakan benda yang seringkali dipergunakan dalam transaksi sehari-hari. Namun, jarang yang menyadari bahwa uang juga bisa menjadi sarang kuman yang berbahaya.
Para peneliti menemukan bahwa sebagian besar uang dipenuhi oleh ribuan jenis bakteri, termasuk kuman penyebab jerawat hingga mikroba dari orang yang menjilati jari mereka saat menghitung uang. Oleh karena itu, penting untuk selalu mencuci tangan setelah menyentuh uang.
7. Cucian
Pakaian yang sudah dicuci pun tidak luput dari risiko kontaminasi kuman. Beberapa virus, termasuk rotavirus yang menyebabkan masalah perut parah, dapat bertahan melewati siklus pencucian dan pengering. Untuk mengurangi risiko kontaminasi, disarankan untuk mencuci pakaian, terutama pakaian dalam, dengan air panas dan menggunakan pemutih jika memungkinkan.
8. Dompet
Dompet seringkali menjadi tempat yang jarang dibersihkan namun sering disentuh oleh tangan. Seiring waktu, kuman dapat berkembang biak di dalam dompet karena sering disentuh oleh tangan yang mungkin terpapar kotoran dan bakteri dari lingkungan sekitar. Oleh karena itu, penting untuk membersihkan dompet secara berkala dengan tisu antibakteri.
