Menurut Worker Adjustment and Retraining Notification (WARN) karyawan yang akan terkena imbas dari dampak pemutusan hubungan kerja PHK berjumlah 2.688 untuk wilayah Texas dan 3.332 untuk wilayah Californa.
Sementara itu, para analis industri juga menyoroti dampak dari pemutusan hubungan kerja ini terhadap citra perusahaan dan pasar. Keputusan Tesla untuk melakukan PHK ini tentunya akan berdampak pada industri mobil listrik secara keseluruhan. Pasalnya, Tesla bukan hanya dikenal sebagai pemimpin dalam inovasi mobil listrik, tetapi juga sebagai perusahaan yang diperhitungkan dalam dunia bisnis. Dengan adanya keputusan PHK ini, banyak pihak mulai mempertanyakan stabilitas dan keberlanjutan perusahaan yang telah menjadi ikon dalam industri mobil listrik.
Para analis juga menyoroti pentingnya kebijakan yang adil dan transparan dalam menangani PHK, terutama mengingat dampaknya yang akan mencakup ratusan karyawan. Diharapkan, kejadian ini akan menjadi momentum bagi Tesla untuk lebih memperhatikan aspek sosial dan hubungan dengan karyawan. Industri mobil listrik sendiri juga semakin diwaspadai dalam menghadapi tantangan restrukturisasi dan adaptasi terhadap perubahan pasar. Semoga keputusan PHK ini dapat memberikan pembelajaran bagi perusahaan lain dalam menangani situasi serupa di masa depan.