Sejumlah warga dan pengusaha di daerah terdampak mengalami hambatan dalam menjalankan kegiatan sehari-hari akibat mati listrik. Seorang operator fotokopi di dekat Kampus Universitas Sriwijaya mengungkapkan, "Ya sejak pukul 11.00 WIB, tempat fotokopi kami tidak bisa beroperasi karena mati listrik, ya mau bagaimana lagi semoga cepat pulih."
Di sisi lain, bagi pelanggan yang memiliki back up genset, kegiatan yang membutuhkan listrik masih bisa dilakukan terbatas. Seorang kasir Indomaret di Jalan Alamsyah Ratu Prawiranegara Palembang menyatakan, "Meski berisik dari genset ya Alhamdulillah masih bisa beroperasi, tapi semoga cepat pulih."
Penyebab dari gangguan aliran listrik ini menciptakan dampak yang dirasakan secara luas di wilayah Sumatera bagian selatan, baik bagi warga maupun bagi dunia usaha. Diperlukan upaya serius dari pihak terkait untuk memastikan agar pasokan listrik segera kembali normal demi kelancaran berbagai aspek kehidupan masyarakat dan bisnis di wilayah terdampak. PLN juga perlu melakukan evaluasi mendalam terkait sistem transmisi dan distribusi listrik agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang. Keandalan pasokan listrik merupakan faktor penting dalam menjaga stabilitas kehidupan sehari-hari dan kelangsungan berbagai kegiatan ekonomi di suatu wilayah.