Meskipun IHSG mulai menunjukkan tren penurunan kembali ke level 6.900 bps pada pekan ini, dan pemangkasan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI rate) turut mendorong turun yield pasar (menjadi 6,341 persen untuk tenor 3 tahun dan 6,437 persen untuk tenor 5 tahun, yang kini lebih rendah dari SR022), Ahmad optimis bahwa keadaan akan segera berbalik.
“Jika tren ini terus berlanjut, penyerapan yang lebih baik bisa terjadi ke depannya,” sebut Ahmad, mengindikasikan potensi peningkatan minat investor terhadap SR022 di masa mendatang