Dalam transaksi lintas batas, Payment ID menjadi lebih kompleks. Seringkali, ada beberapa kode referensi yang digunakan oleh bank perantara (bank koresponden) di sepanjang jalur transfer. Setiap bank akan menambahkan kode mereka sendiri untuk memantau transaksi, namun Payment ID asli tetap menjadi referensi utama yang memastikan seluruh proses transfer dapat diaudit dan dilacak. Ini sangat penting untuk mematuhi regulasi anti pencucian uang dan memastikan keamanan finansial.
Transaksi Bisnis dan Pembayaran B2B
Dalam dunia bisnis, terutama untuk pembayaran B2B (Business-to-Business) dan pembayaran gaji, Payment ID sangat krusial untuk rekonsiliasi keuangan. Saat sebuah perusahaan membayar tagihan ke vendor atau membayar gaji karyawan, Payment ID yang unik akan disertakan dalam setiap transaksi. Kode ini memudahkan departemen keuangan untuk:
- Mencocokkan pembayaran yang keluar dengan faktur atau tagihan yang masuk.
- Mengaudit dan melacak pengeluaran secara akurat.
- Memastikan gaji yang dibayarkan ke setiap karyawan sudah benar dan tercatat.
t
