Tampang

Inflasi Belum Terkendali, Daya Beli Melemah, dan Tantangan Pertumbuhan Ekonomi

4 Apr 2024 16:21 wib. 58
0 0
Inflasi Belum Terkendali, Daya Beli Melemah, dan Tantangan Pertumbuhan Ekonomi
Sumber foto: Google

Inflasi merupakan salah satu indikator utama yang menunjukkan kesehatan perekonomian suatu negara. Namun, saat ini Indonesia menghadapi tantangan besar terkait inflasi yang belum terkendali, menimbulkan dampak pada melemahnya daya beli masyarakat serta menjadi hambatan dalam pertumbuhan ekonomi. 

  • Inflasi Maret 2024

Data yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa inflasi Indonesia pada bulan Maret 2024 mencapai angka yang tidak menggembirakan. Angka inflasi mencapai 2.54 persen, yang merupakan level tertinggi sejak dua tahun belakangan. Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran akan ketidakstabilan ekonomi, terutama karena inflasi yang tinggi cenderung menggerus daya beli masyarakat.

  • Daya Beli Melemah

Inflasi yang tinggi memberikan efek langsung terhadap daya beli masyarakat. Harga-harga kebutuhan pokok yang terus naik membuat masyarakat merasa tertekan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Hal ini mengakibatkan konsumsi masyarakat menjadi terbatas, menghambat pertumbuhan sektor usaha dan industri. Selain itu, daya beli yang melemah juga dapat menyebabkan penurunan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.

  • Tantangan Pertumbuhan Ekonomi

Dalam kondisi inflasi yang belum terkendali, banyak sektor dalam perekonomian akan mengalami tekanan. Pertumbuhan ekonomi yang seharusnya menjadi penggerak utama pembangunan akan terhambat akibat daya beli yang melemah. Investasi, produksi, dan kesempatan kerja pun dapat terpengaruh akibat kondisi ini. Tantangan untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi yang optimal semakin besar, mengingat kondisi inflasi yang belum stabil.

  • Upaya Mengatasi Inflasi dan Menjaga Daya Beli
<12>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Aturan Pemilu Perlu Direvisi?