Tampang

Indonesia Kecanduan Impor BBM Singapura, Mentan Soroti Jumlah Fantastis

1 Jun 2025 09:51 wib. 32
0 0
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia saat ditemui di Kementerian ESDM. (KOMPAS.com/YOHANA ARTHA ULY)
Sumber foto: Kompas.com

Bahlil juga mendapati temuan lain: harga BBM dari kilang-kilang di Singapura yang dikapalkan ke Indonesia, ternyata harganya sama dengan harga BBM bila mengimpor dari Timur Tengah. Padahal, jarak ke Singapura jauh lebih dekat dengan Indonesia. Meskipun Singapura bukan negara penghasil minyak mentah, namun kilang-kilang di sana dimiliki perusahaan-perusahaan minyak multinasional. Sehingga menurut logika Bahlil, harga minyak dari kilang-kilang di Singapura seharusnya bisa lebih murah karena kedekatan geografis dengan Indonesia.

"Daripada begitu saya putuskan saja, enggak usah impor di sana (Singapura). Impor aja di Middle East, Middle East ketawain kita, masih jauh lebih berharga daripada Singapura ketawain kita, karena mereka enggak punya minyak," tutur Bahlil.

Bahlil juga menuding keberadaan oknum pejabat dan pengusaha nakal yang mengeruk banyak keuntungan dari impor BBM Indonesia. Dirinya mengklaim punya beberapa bukti yang bisa menguatkan dugaan bahwa impor BBM dari Singapura sebenarnya diatur dengan sengaja (by design). "Tapi saya ingin mengatakan bahwa ini by design, ini by design. Menurut saya hanya orang-orang yang tidak berpikir jauh yang mengatakan ini tidak by design. Dan saya sudah dapat membuktikan itu, tapi datanya khusus untuk kami saja," kata Bahlil.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?