Ia juga mengkritik kurangnya sosialisasi dan minimnya alternatif transportasi massal yang memadai. Hal ini membuat masyarakat tidak punya pilihan selain tetap menggunakan kendaraan pribadi atau ojek online.
Solusi Alternatif: Integrasi dan Insentif
Alih-alih memperluas ganjil-genap secara sepihak, para ahli menyarankan agar kebijakan transportasi disertai dengan penguatan angkutan publik, penyediaan rute feeder yang nyaman, dan pemberian insentif untuk pengemudi ojol atau kendaraan logistik yang terdampak.
“Sediakan insentif operasional, atau sistem pengecualian yang berbasis registrasi. Jangan pakai sistem sapu jagat,” tegas Dian.
Ia juga menambahkan bahwa pengawasan penerapan ganjil-genap perlu konsisten agar tidak jadi ajang pungli di lapangan.