Jakarta – Maskapai nasional Garuda Indonesia Group menunjukkan sinyal positif dalam kinerja keuangannya. Dalam earnings call yang diselenggarakan pada Rabu (21/5/2025), diumumkan bahwa pendapatan maskapai pelat merah ini pada kuartal I 2025 tercatat naik 1,6 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, mencapai 723,56 juta dollar AS.
Pada kuartal I 2025, Garuda Indonesia juga berhasil melayani total 5,12 juta penumpang, termasuk dari lini bisnis Citilink. Torehan kenaikan pendapatan ini diraih berkat strategi fokus pada layanan penerbangan umrah secara khusus. Pada saat yang sama, segmen pesawat charter juga menunjukkan pertumbuhan signifikan sebanyak 93 persen.
"Penguatan kinerja charter ini menjadi fondasi penting dalam strategi diversifikasi pendapatan kami," ujar Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani Panjaitan. Keterangan ini menunjukkan upaya manajemen untuk tidak hanya bergantung pada rute reguler, tetapi juga memanfaatkan ceruk pasar yang potensial.