Tampang

Ekonomi Berbasis Keadilan di Ramadan: Menyokong Umat Muslim

31 Mar 2024 16:26 wib. 88
0 0
seorang ibu muslimah sedang berjualan
Sumber foto: Pinterest

Dalam konteks perbankan dan keuangan, ekonomi berbasis keadilan dapat diwujudkan melalui prinsip-prinsip syariah. Prinsip-prinsip ini menekankan adanya kesepakatan yang adil antara pihak yang terlibat dalam transaksi keuangan, serta menghindari praktik riba dan spekulasi yang merugikan. Di bulan Ramadan, umat Muslim juga diajarkan untuk menghindari riba dan praktik-praktik yang tidak adil dalam aktivitas ekonomi mereka, sehingga prinsip-prinsip syariah dapat menjadi panduan yang relevan dalam membangun ekonomi yang lebih berkeadilan.

Dalam konteks global, ekonomi berbasis keadilan juga mengajak untuk memperhatikan hubungan antara negara-negara kaya dan miskin. Adanya ketidakadilan dalam hubungan ekonomi antarnegara akan menyulitkan negara-negara miskin untuk mencapai kesejahteraan yang lebih baik. Sebagai umat Muslim, sikap peduli terhadap keadilan ekonomi global seharusnya menjadi perhatian yang serius, dan berbagai bentuk kontribusi, baik melalui bantuan maupun advokasi, dapat dilakukan untuk menyokong kesetaraan ekonomi di tingkat global.

Dengan demikian, Ramadan bukan hanya sebagai bulan ibadah semata, namun juga menjadi momen yang tepat untuk merenungkan bagaimana ekonomi berbasis keadilan dapat menjadi bagian penting dari kehidupan umat Muslim. Melalui praktik ekonomi yang berlandaskan pada nilai-nilai keadilan, diharapkan umat Muslim dapat menjadi agen perubahan yang membawa manfaat bagi masyarakat dan membantu menciptakan kehidupan yang lebih berkeadilan bagi semua. Dengan demikian, semangat keadilan ini akan terus terjaga dan menjadi bagian integral dari kehidupan ekonomi umat Muslim, tidak hanya di Ramadan, tetapi juga sepanjang tahun.

<12>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Aturan Pemilu Perlu Direvisi?