Tampang.com | Menjelang proses pemisahan atau spin off, BTN Syariah, unit usaha syariah milik PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN), terus memperkuat posisinya di sektor keuangan syariah nasional. Salah satu strateginya adalah dengan menghadirkan layanan transaksi digital syariah sekaligus memperluas ekosistem pembiayaan perumahan berbasis prinsip Islam.
Direktur Consumer Banking BTN, Hirwandi Gafar, mengungkapkan bahwa potensi industri perbankan syariah di Indonesia masih sangat luas, namun belum tergarap optimal. “Kami melihat pasar halal di Tanah Air sangat besar, bukan hanya dari sisi kebutuhan akan pembiayaan rumah, tapi juga pada layanan perbankan syariah lainnya,” ujarnya dalam siaran pers, Rabu (21/5/2025).
Dorong Digitalisasi Layanan Syariah
BTN Syariah kini fokus mengembangkan layanan transaksi syariah berbasis digital untuk menyasar generasi muda dan masyarakat urban. Langkah ini sekaligus mendukung visi jangka panjang BTN dalam membangun ekosistem syariah yang modern dan inklusif.