“Waralaba ibarat naik kendaraan umum yang sudah punya rute jelas, sedangkan usaha mandiri seperti menyetir sendiri—lebih bebas tapi penuh tantangan,” kata pengusaha lokal Nur Hidayat.
Pola Kombinasi Mulai Diminati
Beberapa pelaku usaha juga menggabungkan keduanya—memulai dengan waralaba untuk belajar sistem, lalu mengembangkan usaha mandiri di kemudian hari.