Vice President Bank Mandiri Area Palu, Andi Dewi Andriani, menegaskan bahwa inisiatif ini menjadi pelengkap dari Program Makan Bergizi Gratis yang sudah berjalan, yang fokusnya pada anak usia sekolah 6 hingga 12 tahun. Selain bantuan pangan, program ini juga menggandeng relawan BKKBN sebagai pendamping keluarga guna memastikan penyaluran tepat sasaran sekaligus memberikan edukasi gizi dan kesehatan secara berkala.
Tidak hanya soal kesehatan, Mandiri Sahabat Desa juga memberikan edukasi pengelolaan keuangan kepada peserta sebagai bagian dari upaya meningkatkan literasi finansial masyarakat desa. Ini selaras dengan komitmen Bank Mandiri dalam mendorong pembangunan ekonomi kerakyatan yang inklusif dan berkelanjutan.
Program ini merupakan bagian dari dukungan Bank Mandiri terhadap Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING) yang diinisiasi oleh BKKBN serta aspirasi Presiden Prabowo Subianto dalam membangun sumber daya manusia unggul. Selain di Sulawesi Tengah, program Mandiri Sahabat Desa juga sudah berjalan di Kabupaten Keerom, Papua, dan akan dilanjutkan di sejumlah kelurahan di Kulon Progo dan Gunungkidul, Yogyakarta.